Baca: Filipi 4:4-9
"Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi
kukatakan: Bersukacitalah!" Filipi
4:4
Sukacita harus menjadi bagian penting dalam hidup orang
percaya, karena itulah perintah Tuhan.
Sukacita yang dimaksud bukanlah seperti yang dunia berikan, yang
sifatnya semu dan bergantung kepada hal-hal lahiriah semata, melainkan yang sifatnya
kekal, yang diberikan oleh Roh Kudus, yang keluar dari dalam hati kita dan
mengalir secara berlimpah meski berada di tengah badai sekalipun. Sukacita berbicara tentang kedamaian dan
kesukaan di dalam hati oleh karena Tuhan, sumber sukacita itu sendiri, "...di hadapan-Mu ada sukacita
berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa." (Mazmur 16:11).
Mengapa? Karena kita
beroleh keselamatan dari Allah di dalam Kristus. "Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita
Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali
oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang
penuh pengharapan, untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang
tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.
Yaitu kamu, yang dipelihara dalam kekuatan Allah karena imanmu sementara kamu
menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk dinyatakan pada zaman akhir.
Bergembiralah akan hal itu," (1
Petrus 1:3-6).
Sukacita adalah salah satu dari sembilan buah Roh (baca
Galatia 5:22-23). Alkitab
menegaskan bahwa kita dapat menghasilkan buah apabila kita memiliki persekutuan
yang karib dengan Tuhan. "Sama
seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak
tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak
tinggal di dalam Aku." (Yohanes
15:4).
Tak ada alasan bagi orang percaya untuk tidak bersukacita!
Sumber : AirHidup


0 comments:
Posting Komentar