Kasih Bapa

 
Rasa aman itu penting, Hidup dengan berkecukupan itu baik, Punya rumah yang baik itupun  boleh, Siapa yang tidak mau untuk mendapatkan semua itu...

Tuhan Allah menciptakan manusia sesungguhnya supaya dapat bersekutu dengan Dia. Menjadi rekan sekerja -Nya untuk mengurus akan bumi. Hidup bersama-sama dengan Dia...

Matius 10:31-33 (TB) : 'Sebab itu janganlah kamu takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit...'
Tuhan Allah menciptakan kita lebih berharga daripada burung pipit, lebih berharga dari semua yang ada di bumi ini.

Namun apakah semua itu membuat hati kita merindukan Pencipta kita selalu ? ataukah bahkan membuat kita lupa akan Dia?
Yesus telah datang ke dalam dunia. Dunia yang Dia telah ciptakan untuk manusia. Tetapi manusia tidak mengenal-Nya, tidak mau menerima-Nya...Sibuk dengan urusan dunia, sibuk dengan urusan apa yang hendak manusia pakai, makan, minum dan sebagai nya.

Perumpamaan tentang anak yang hilang menggambarkan kasih Allah kepada manusia, seperti seorang Ayah yang tidak dapat melupakan akan anaknya. Tuhan Allah tidak akan pernah bisa melupakan manusia. Kesempatan kedua selalu Dia berikan kepada manusia yang mau untuk kembali pada Nya dan menayadari akan semua dosa-dosa dan kesalahannya.

Marilah datang kepada Tuhan, siapapun kita, apapun dosa yang sudah kita lakukan...TanganNya terbuka buat kita, Saya dan Saudara, siap untuk memulihkan kita kembali pada kadaan kita yang sesungguhnya yaitu ; menjadi anak-anak Allah..

Yohanes 3:16. Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.