Sebab Dia sendiri tahu apa kita, Dia ingat, bahwa kita ini debu.
Adapun manusia, hari-harinya seperti rumput, seperti bunga di padang demikianlah ia berbunga;
apabila angin melintasinya, maka tidak ada lagi ia, dan tempatnya tidak mengenalnya lagi.
Mazmur 103 : 13-16
Pada dasarnya manusia tidak dapat hidup tanpa Allah. Kalau
kita merenungkan tentang hidup manusia, manusia sangat bergantung penuh kepada
Allah. Firman Tuhan ini mengingatkan kepada kita kembali bahwa manusia itu hanya
setitik debu, dimana hari-harinya seperti rumput dan seperti bunga di padang ,
dimana ketika angin melintas maka ia tidak ada lagi. Manusia sangat kecil dan
hanya setitik debu . Tetapi Allah sangat mengasihi manusia . Sejak pertama kali
Tuhan menciptakan manusia, Ia menciptakanNya dengan kasih , dibentuk dengan
tanganNya sendiri dan dihembuskan nafas kehidupan. Tuhan yang menciptakan
manusia, Dia yang membentuk setiap anggota tubuh manusia dan memberikannya
nafas kehidupan.
Betapa manusia sangat bergantung pada Allah, manusia sangat
memerlukan Tuhan dalam hidupnya dan tidak dapat menjauh dari Dia. Ketika kita
mengatakan saya tidak memerlukan Tuhan dalam hidup saya, pastilah kita akan
jatuh dan terhempas dalam dunia ini. Hidup manusia telah ditakdirkan untuk
bergantung penuh pada Tuhan . Memang pantaslah manusia mempersembahkan hidupnya
bagi Tuhan dan mengasihi Dia dengan segenap hati.
Hari-hari yang kita jalani dalam hidup ini tidak kita ketahui, tetapi jikalau masih ada kesempatan untuk kita dapat memberikan diri kita kepada Tuhan untuk melakukan FirmanNya, biarlah kita melakukannya pada hari ini . Dan dalam kehidupan kita memang sudah sepantasnya kita bergantung pada Tuhan dan mengandalkan Dia dalam segala sesuatu yang kita lakukan.
0 comments:
Posting Komentar