Berjalan Dan Hidup Dalam Iman Kristus Sesungguhnya

Ibrani 11:1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Orang benar hidup oleh iman. Iman yang belum melihat namun percaya. Seperti pada ibrani 11:1 dituliskan sangat jelas bahwa sebagai orang percaya, kita harus percaya apa yang kita harapkan pasti kita terima nantinya dengan iman kepada Tuhan Yesus.

Lalu apakah iman hanya bicara tentang hal rohani saja ketika kita ada dalam kebaktian, ketika ada dalam doa dan baca firman, ketika kita sakit, ketika kita kekurangan, ketika kita ada masalah atau ketika datang pencobaan kepada kita baru kita beriman sebagai orang percaya kepada Tuhan Yesus?

1 Tesalonika 5:8. Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan.

Dalam 1 Tesalonika 5:8 ini saya mengutip mengenai  “berbajuzirahkan iman dan kasih”. Apakah yang dimaksud dengan berbajuzirah?. baju zirah artinya pakaian yang digunakan sebagai pelindung tubuh untuk menghindari orang yang memakainya tidak terluka secara fisik. Baju zirah ini identik dengan pakaian perlindungan untuk berperang pada zaman dahulu tetapi pada zaman sekarang baju zirah pun masih digunakan oleh polisi atau tentara seperti rompi anti peluru atau kelengkapan lainnya dalam bertugas.

Demikian juga dengan orang percaya, kita perlu “berbajuzirahkan iman”. Memakai iman sebagai pakaian, iman ini melindungi kita dari yang jahat. Jika iman digunakan seperti pakaian zirah seperti diatas, maka artinya setiap hari kita harus mengenakannya tanpa melihat kondisi, keadaan apa pun dan waktu seperti apa pun. Kita perlu menggunakan pakaian ini sebagai pelindung tubuh rohani kita, supaya tidak terluka dan akhirnya membuat kita tidak berdaya, tidak dapat melakukan apa-apa lagi.

Memasuki tahun 2017 ini, kita perlu menggunakan baju zirah iman kita, iman yang membawa kita melihat ada perlindungan Tuhan, iman yang membawa kita melihat perjalanan hidup  selama 24 jam bersama dengan Tuhan bahkan iman yang membawa kita akan bertemu dengan Tuhan Yesus diawan-awan pada akhirnya.