Arti Sukacita Natal yang Sesungguhnya

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. 

Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. 

Hari Natal adalah hari kelahiran Tuhan Yesus Kristus, sebagai umat kristiani pasti dengan sukacita kita menyambut hari Natal. Tapi perayaan Natal tidak hanya merayakan dengan meriah, pohon natal dengan hiasan-hiasan nya semua dibuat begitu meriahnya, bahkan memberikan kado-kado kepada orang-orang yang kita kasihi.

Apakah makna yang sesungguhnya dari Sukacita Natal ?

Tuhan Yesus datang ke dunia untuk satu tujuan, yaitu agar setiap manusia jangan binasa tapi memperoleh hidup yang kekal. Saat kita memilih untuk percaya kepada Tuhan Yesus, maka hidup kita menjadi baru dan hidup kita tidak lagi kepada kebinasaan, melainkan Dia menjanjikan hidup yang kekal. 

Begitu banyak kebaikan yang Tuhan berikan dan sukacita yang disediakan ketika kita memilih hidup di dalam Kristus. Jaminan keselamatan yang diberikan baik di surga maupun di muka bumi bagi setiap orang percaya. Damai sejahtera yang melampui segala akal dan pikiran akan senantiasa memelihara hidup kita. Penyertaannya begitu nyata bagi setiap umat-Nya. Tuhan memberikan perlindungan setiap kali masalah datang dalam hidup kita, keputusasaan, bahkan Dia mencukupi segala sesuatu yang kita butuhkan. Segala penyakit kita disembuhkan oleh bilur-bilur-Nya dan Tuhan Yesus memberikan kemenangan demi kemenangan dalam setiap langkah hidup kita.

Inilah yang dimaksud dengan sukacita Natal yang sesungguhnya. Natal yang membawa kita kepada begitu banyak perubahan dalam hidup kita. Oleh karena nama diatas segala nama, yang sudah mengalahkan maut dan membawa kehidupan bagi setiap orang percaya.

Sukacita Natal tidak terletak pada perayaan maupun hiasan-hiasan yang begitu meriah, namun sukacita Natal ada saat Kristus hidup dalam kita. Milikilah sukacita Natal ini tidak hanya pada waktu bulan Desember saja, melainkan dalam setiap langkah kehidupan kita, bahkan sampai Tuhan Yesus datang.

Bacaan Firman Tuhan : Yohanes 3: 16-17