Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab
Ia yang memelihara kamu ( I Petrus 5:7 )
Seorang pemuda miskin Inggris, ingin
menjadi orang yang kaya. Ia mengumpulkan uang poundsterling demi poundsterling,
bermaksud untuk mengadu nasib di benua Amerika. Dia berpikir di Amerika banyak
pekerjaan untuk membutuhkan tenaganya. Setelah uang terkumpul, lalu ia berkemas
meninggalkan negaranya dan pergi untuk naik kapal laut. Uang yang ia miliki
hanya pas-pasan, yaitu hanya untuk beli tiket saja. Hari pertama di dalam
kapal, ia merasa lapar, tapi dia tidak memiliki uang yang cukup, akhirnya ia
tahan rasa laparnya. Kemudian hari kedua dan terakhir hari ketiga, ia tidak kuat
menahan rasa laparnya. Ia berpikir, "Aku lapar sekali, lebih baik aku
turun dan makan, bagaimana nanti bayarnya, yang penting aku makan."
Pemuda itu turun ke restoran yang ada
di dalam kapal tersebut, dan dia memesan makanan yang sangat banyak. Setelah ia
menyantap dengan lahapnya, ia merasa kenyang dan bersikap seperti orang yang
punya uang ia memanggil pelayan yang sudah menyiapkan makanannya tadi.
"Pelayan berapa jumlahnya yang harus ku bayar ?", tanyanya dengan
sedikit was-was karena kalau tidak dapat membayar ia akan dipukuli oleh
"jagoan" kapal atau dimasukkan ke dalam gudang sampai kapalnya
berlabuh. Pelayan menjawab sambil tersenyum,"Tenang tuan, tidak usah
membayar satu sen pun. Sebab ketika tuan beli tiket kapal ini, itu sudah
termasuk makan 3 kali dalam sehari! Betapa kagetnya pemuda itu, padahal ia
sudah menahan lapar selama 3 hari.
Saudara mungkin Anda mengatakan bodoh
kepada pemuda itu. kenapa ia tidak bertanya ketika beli tiket itu? Padahal apa
yang dialami oleh pemuda itu sering juga kita melakukannya. Kok bisa ? Ya
karena terkadang Anda takut akan kebutuhan anda sehari-hari : keperluan anak
sekolah, biaya untuk makan, kebutuhan rumah tangga dan berbagai keperluan
lainnya. Coba anda renungkan. Yesus mati di kayu salib bukan hanya untuk menyediakan
tempat di surga saja, tetapi seluruh aspek kehidupan kita di dunia ini, ia
sudah sediakan. Ia sudah sediakan bahkan berlimpah.
Jadi tidak ada alasan lagi untuk cemas
akan penghidupan ini. Tidak ada lagi untuk takut, karena ada tertulis,
"Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan
kemuliaanNya dalam Kristus Yesus". Biar dia yang bekerja dan Anda
melakukan bagian yang Anda harus lakukan yaitu percaya pada janjiNya. Tidak ada
yang lebih indah dalam hidup ini, selain percaya dan menyerahkan hidup kita ke
dalam tanganNya.
0 comments:
Posting Komentar