Matius 5:4 ” Berbahagialah orang yang berdukacita karena mereka akan
dihibur.” Bagi orang dunia ada 2 arti kata bahagia dalam bahasa Inggris
yaitu happy dan joy. Happy artinya berbahagia saat keadaan baik-baik saja. Joy
artinya berbahagia walau keadaan mencekam, menyedihkan dan menimbulkan
keluarnya air mata yang tidak bisa ditahan lagi.
Dalam kata ini, bahasa Yunani untuk
berduka cita mempunyai makna yang dalam untuk menunjukkan dukacita karena
kematian, ratapan karena musibah terhadap orang yang dikasihi. Contoh : dukacita
karena orang terdekat yang dicintai meninggal dunia, dukacita karena orang
terdekat menghadapi musibah besar seperti kisah sahabat-sahabat Ayub dalam Ayub
2:13. Kedukacitaan ini membawa air mata yang tidak bisa dibendung lagi.
Berbahagialah orang yang berduka
cita disini mempunyai 3 arti yaitu:
1. Berbahagia orang yang dapat
teguh berdiri menghadapi kesedihan yang paling pahit dalam dunia ini.Di dalam
hidup ini, tidak ada sesuatu yang terjadi tanpa Allah mengerti, justru dalam
kedukaan, kesedihan Allah menghibur kita. Berbahagialah orang yang dapat
menerima rencana Tuhan yang baik atau buruk sekalipun karena Tuhan tahu.
Bicara tentang penderitaan, kita
bisa melihat bagaimana Ayub memandang penderitaannya:
A. Ayub menerima semua permasalahan
yang terjadi dan Ayub melihat dalam segala penderitaan, Tuhan yang terpuji.(
Ayub 1:21)
B. Waktu istri Ayub tidak tega
melihat penderitaan Ayub, Ayub disuruh mengutuki Tuhan dan Ayub berkata:”
Masakan kita mau menerima yang baik dari Allah tapi tidak mau menerima yang
buruk.
Bicara tentang penderitaan, Tuhan
Yesus ikut turut merasakan penderitaan manusia dimana Yesus pernah bersedih
ketika Yohanes Pembaptis dipenggal kepalanya( Mat 14:13), lalu pada saat
Lazarus meninggal, Maria menangis dan Yesus ikut menangis( Yoh 11:35) , Yesus
menangisi kota Yerusalem yang akan hancur ( Lukas 19: 41-44)
Pada dasarnya Allah memahami
penderitaan, kesedihan kita, ia tahu kesusahan kita ( Roma 8:28)
2. Berbahagialah orang yang
dengan sungguh-sungguh ikut memperhatikan penderitaan sesama, kesedihan dan
keperluan orang lain. Ucapan bahagia disini mengandung arti alangkah baik jika
kita tidak memfokuskan masalah, penderitaan, hanya pada diri kita tapi kita
juga dihimbau untuk bisa menjadi teman bagi orang yang berduka.
3. Berbahagialah orang yang
menyadari kesalahannya dan berduka atas dosa-dosa yang dilakukannya dan
bertobat. Ucapan bahagia ini mempunyai arti bahagia orang yang hatinya hancur
dan merasa diri tidak berharga di hadapan Allah. Orang ini akan dihibur oleh
Allah.
Pada dasarnya Allah tidak menghina
orang yang dengan hati hancur serta penuh penyesalan datang pada Allah ( Maz
51: 17)
Aplikasi:
1. Bertahan dalam penderitaan,
kesusahan, masalah karena masalah yang kita alami mendatangkan kebaikan ( Roma
8:28, Yakobus 1:12, Roma 5:3-5)
2. Tidak fokus hanya pada masalah
kita saja tapi kita bisa menjadi sahabat dalam kesusahan orang lain. ( Amsal
17:17; 18:24)
3. menyesali akan dosa dan
kesalahannya dan bertobat dari jalan yang salah ke jalan yang benar. Amin.
Sumber : artkelkristen.com
0 comments:
Posting Komentar