Selasa, 18 Agustus 2015

 19.33.00      No comments



“….carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi..­.(Kolose 3:1-2)

Sebuah ungkapan mengatakan bahwa apa yang engkau pikirkan itulah yang akan engkau kerjakan. Apa yang kita lakukan terkadang terjadi dari apa yang kita pikirkan, kalau kita memikirkan yang salah maka tindakan kita pasti akan salah juga. Satu hal yang perlu kita sadari bahwa selagi kita sadar maka pikiran kita terus bekerja. Kalau kita tidak memikirkan hal yang baik, maka mungkin kita sedang memikirkan hal yang jahat. Sikap yang ditunjukkan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari adalah ekspresi dari apa yang dia pikirkan.

Perkara-perkara di surga adalah perkara-perkara rohani yaitu kebenaran dan kekudusan. Mencari wajahNya lebih lagi, persekutuan yang semakin dalam. Sementara perkara-perkara di dunia adalah perkara-perkara kenajisan, serakah, kejahatan, kesombongan, perseteruan dan hal-hal yang jahat lainnya.

Karena kita adalah anak-anak Tuhan yang sudah ditebus dan akan menerima kekekalan itu melihat waktunya sudah sangat singkat, maka kita harus memikirkan perkara yang di atas dan membiarkan sikap hidup kita ditentukan olehNya. Kita harus menilai, mempertimbangkan, dan memikirkan segala sesuatu dari sudut pandang kekekalan dan sorga. Tujuan dan sasaran kita hendaknya mencari hal-hal rohani, melawan dosa, dan mengenal Kristus lebih dalam lagi dengan membaca Firman Tuhan dan melakukan doa,pujian dan penyembahan. Menjadi selaras dengan Tuhan berdasarkan hati kita yang jatuh cinta pada Tuhan lebih dalam lagi.
image

Memikirkan perkara yang di atas berarti mengisi pikiran kita dengan firman Tuhan, sehingga semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, itulah yang terkandung di dalam pikiran kita. Perbuatan kita akan sesuai dengan Firman Tuhan. Semakin pikiran kita diperbaharui oleh Firman Tuhan, semakin terkikis pula karakter manusia lama kita. Pikiran kita dipimpin sepenuhnya oleh Roh Kudus.

Pikirkanlah perkara yang di atas yaitu yang sifatnya memuliakan Allah, hal-hal yang berkenan kepada Allah, hal-hal yang membawa berkat kepada banyak orang dan hal-hal yang mengejar kekudusan dan mempersiapkan kita menjadi MEMPELAI KRISTUS dan ada bersama-sama dengan Allah didalam kerajaan surga.

Sumber : berjagajaga.wordpress.com

0 comments:

Posting Komentar

Recent Post

Layanan Doa

WhatsApp: Call Center : 0819 0707 9179

Event

Diberdayakan oleh Blogger.

Gallery

ada jawaban

VIDEO