“….carilah perkara yang di atas, di
mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di
atas, bukan yang di bumi...(Kolose 3:1-2)
Sebuah ungkapan mengatakan bahwa apa
yang engkau pikirkan itulah yang akan engkau kerjakan. Apa yang kita lakukan
terkadang terjadi dari apa yang kita pikirkan, kalau kita memikirkan yang salah
maka tindakan kita pasti akan salah juga. Satu hal yang perlu kita sadari bahwa
selagi kita sadar maka pikiran kita terus bekerja. Kalau kita tidak memikirkan
hal yang baik, maka mungkin kita sedang memikirkan hal yang jahat. Sikap yang
ditunjukkan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari adalah ekspresi dari apa
yang dia pikirkan.
Perkara-perkara di surga adalah
perkara-perkara rohani yaitu kebenaran dan kekudusan. Mencari wajahNya lebih
lagi, persekutuan yang semakin dalam. Sementara perkara-perkara di dunia adalah
perkara-perkara kenajisan, serakah, kejahatan, kesombongan, perseteruan dan hal-hal
yang jahat lainnya.
Karena kita adalah anak-anak Tuhan
yang sudah ditebus dan akan menerima kekekalan itu melihat waktunya sudah
sangat singkat, maka kita harus memikirkan perkara yang di atas dan membiarkan
sikap hidup kita ditentukan olehNya. Kita harus menilai, mempertimbangkan, dan
memikirkan segala sesuatu dari sudut pandang kekekalan dan sorga. Tujuan dan
sasaran kita hendaknya mencari hal-hal rohani, melawan dosa, dan mengenal
Kristus lebih dalam lagi dengan membaca Firman Tuhan dan melakukan doa,pujian
dan penyembahan. Menjadi selaras dengan Tuhan berdasarkan hati kita yang jatuh
cinta pada Tuhan lebih dalam lagi.
image
Memikirkan perkara yang di atas
berarti mengisi pikiran kita dengan firman Tuhan, sehingga semua yang benar,
semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua
yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, itulah yang
terkandung di dalam pikiran kita. Perbuatan kita akan sesuai dengan Firman
Tuhan. Semakin pikiran kita diperbaharui oleh Firman Tuhan, semakin terkikis
pula karakter manusia lama kita. Pikiran kita dipimpin sepenuhnya oleh Roh
Kudus.
Pikirkanlah perkara yang di atas
yaitu yang sifatnya memuliakan Allah, hal-hal yang berkenan kepada Allah, hal-hal
yang membawa berkat kepada banyak orang dan hal-hal yang mengejar kekudusan dan
mempersiapkan kita menjadi MEMPELAI KRISTUS dan ada bersama-sama dengan Allah
didalam kerajaan surga.
Sumber : berjagajaga.wordpress.com
0 comments:
Posting Komentar